Siang di kantin kecil dari sekolah tua yang kusam. Kita duduk di bangku reot , di bawah pohon jalan yg dahan-dahannya meneduhi kita. Dengan secangkir es dan semangkok mei ayam kita berbincang, berbicara tentang masa depan yang indah, yang sebenarnya kita pun tak tahu. Kita berbincang bagai semua ada di tangan kita. Perbincangan hangat yang penuh tawa itupun sejenak terdiam saat ingat bahwa kita telah menginjak kelas 3 Putih-Biru Yng berarti tidak lama lagi kita kan berpisah dan mungkin ini kan menjadi perbincangan hangat kita yang terakhir.
Waktu cepat berlalu sinar mentari semakin padam, mie ayam dimangkok yang bergambar ayam jago itupun sudah mengisi perut kita seiring dengan habisnya es di cangkir besar yg kita pesan tadi.
Jabat tangan yang hangat sahabat terbaik dan kawan terhebat mengiringi langkah pejalanan pulang kita